Analisis Mau Naik Tapi Sulit, Ada Apa dengan GBP/USD? - Data Pasar 2025-11-14

Analisis Mau Naik Tapi Sulit, Ada Apa dengan GBP/USD? - Data Pasar 2025-11-14

Mau Naik Tapi Sulit, Ada Apa dengan GBP/USD?

GBP/USD sebenarnya sudah lama “ngantre” untuk rebound, tapi sampai Kamis ini masih kesulitan naik. Pasar sempat dorong naik sebentar, walau data pertumbuhan ekonomi (GDP) Inggris kuartal III keluar lebih buruk dari perkiraan. Namun, Penguatan itu tidak bertahan lama dan tekanan jual kembali muncul di sesi akhir.
Salah satu beban tambahan datang dari berita bahwa PM Inggris Keir Starmer disebut siap membatalkan beberapa rencana kenaikan Pajak. Padahal, rencana Pajak itu sebelumnya ditujukan untuk memperbaiki posisi keuangan Inggris yang sedang rapuh. Jika Pajak dibatalkan, Pasar khawatir defisit tetap tinggi dan ruang fiskal Pemerintah makin sempit. Hal ini membuat kepercayaan terhadap pound sterling tetap terbatas.
Dari sisi Amerika Serikat, Pemerintah akan dibuka kembali sementara, sehingga rilis data ekonomi penting bisa dilanjutkan. Namun ada kemungkinan data inflasi dan ketenagakerjaan bulan Oktober dianggap “hilang” dan tidak akan pernah dirilis. Kekosongan data ini bikin investor kesulitan membaca kondisi inflasi dan Pasar tenaga kerja AS secara utuh. Akibatnya, Pasar menjadi ragu saat menebak langkah suku bunga The Fed berikutnya.
Meski begitu, laporan ketenagakerjaan Nonfarm Payrolls (NFP) bulan September dikabarkan sedang disiapkan untuk rilis terlambat minggu depan. Data ini akan jadi salah satu acuan terakhir sebelum keputusan suku bunga The Fed pada 10 Desember. Saat ini pelaku Pasar menilai peluang pemotongan suku bunga 25 bps di Desember sedikit di bawah 50%, dan sekitar 90% peluang The Fed baru memotong lagi pada 28 Januari 2026. Ketidakpastian arah suku bunga AS inilah yang membuat GBP/USD masih sulit membentuk tren kenaikan yang kuat.(asd)
Sumber: Newsmaker.id

Panduan Analisis Pasar Keuangan

Untuk sukses dalam trading dan Instrumen Investasi, penting untuk memahami berbagai alat analisis yang tersedia:

Analisis Fundamental

Analisis fundamental melibatkan studi mendalam tentang kondisi ekonomi, kebijakan moneter, dan faktor makro yang mempengaruhi Pasar. Tools seperti kalender ekonomi dan laporan fundamental menjadi kunci.

analisis teknikal

Analisis teknikal menggunakan data harga historis dan volume untuk memprediksi pergerakan masa depan. Indikator seperti moving average, RSI, dan MACD sering digunakan oleh trader.

Manajemen Risiko

Implementasi manajemen risiko yang tepat, termasuk position sizing dan stop-loss, sangat penting untuk keberlanjutan trading dalam jangka panjang.