Harga Minyak stabil setelah menutup penurunan bulanan, dengan pelaku Pasar fokus pada kekhawatiran potensi kelebihan pasokan dan ketegangan geopolitik.
Minyak Brent diperdagangkan dekat $67 per barel, sementara West Texas Intermediate berada di bawah $64. Para trader menilai apakah India akan tunduk pada tekanan AS untuk menghentikan impor Minyak mentah dari Rusia setelah Washington memberlakukan Tarif sekunder terhadap negara Asia Selatan tersebut. Pada Senin, Perdana Menteri India Narendra Modi akan bertemu Presiden Vladimir Putin di sela-sela KTT regional di Tiongkok.
Harga Minyak telah turun sekitar 10% tahun ini, terbebani banjir pasokan tambahan dari OPEC+, serta kekhawatiran bahwa perang dagang yang dipimpin AS akan menekan permintaan energi. Kelompok produsen yang mencakup Rusia itu dijadwalkan menggelar pertemuan virtual pada 7 September untuk membahas langkah selanjutnya.
Di AS, hedge fund memangkas posisi beli (bullish) pada Minyak mentah AS ke level terendah dalam sekitar 18 tahun, seiring ketidakpastian kebijakan ekonomi memperparah kekhawatiran yang meningkat tentang kelebihan pasokan.(yds)
Sumber: Bloomberg